Tidak ada orang tua yang ingin melihat anaknya susah atau menderita. Itulah sebabnya banyak orang tua yang rela menderita demi melihat anak anaknya bahagia. Terkadang orang tua berpura pura bahagia atau rela mengorbankan kebahagiaan hanya demi anak anaknya.
Tidak ada orang tua yang senang melihat anak anaknya gagal. Demi keberhasilan anak, orang tua harus melewati berbagai kegagalan. Terkadang mereka menyembunyikan kegagalan dibalik senyum dibalik kepahitan demi melihat anak anak tetap tersenyum saat melihat ayahnya pulang.
Demi masa depan anak yang gemilang, orang tua tidak pernah menghitung pengorbanan yang dilakukan. Bukan hanya korban waktu dan tenaga namun korban perasaan saat usahanya tidak dihargai oleh anak anak mereka. Orang memeras keringat, membanting tulang bukan untuk dihargai atau dihormati. Mereka hanya ingin melihat anak anaknya menjadi pribadi yang terhormat.
Sering kali seorang ayah menyimpan rasa kuatir tentang masa depan anak anak. Dengarkanlah doa ayah dan ibumu yang tidak terucap. Setiap malam sebelum tidur, nama anak anak sering disebut dalam doa. Hanya satu kerinduan mereka, semoga Tuhan menuntun dan melindungi anak anaknya.
Terkadang orang tua tidak bisa mewariskan harta benda atau kekayaan. Warisan harta bukanlah segalanya. Masih ada warisan tak ternilai yang masih bisa dibawa oleh anak anak untuk perjalanan hidup ke masa depan. Warisan iman dan nilai nilai kehidupan. Warisan ini gidak akan habis dimakan waktu.