KAGUM DENGAN KEBERANIAN KAMARUDDIN HUTABARAT

Setelah dicekal oleh sebuah televisi nasional, bung Kamaruddin Hutabarat memberikan tanggapan tegas dan berani dalam sebuah youtube. Rasa kagumpun muncul dari dalam hati saya. Dari ucapan ucapan pengacara hebat ini saya menangkap satu pernyataan yang layak untuk disimak oleh setiap pengacara, hamba Tuhan dan para pemimpin kristen. “Satu satunya rasa takut saya adalah takut ditinggalkan oleh Elohim”

Menurut pendapat pribadi, pengacara yang ‘takut akan Tuhan’ ini memang menghidupi apa yang dikatakannya. Orang yang takut Tuhan tidak akan takut dengan manusia. Sebaliknya orang yang takut manusia biasanya tidak takut pada Tuhan. Masih ingat Nabi Musa yang pernah mengatakan “Kalau Tuhan tidak menyertai saya tidak akan pergi…

Hasil dari rasa takut akan Tuhan terlihat dari bagaimana ia memperlakukan kliennya. Bahkan ia tidak menuntut bayaran sama sekali untuk membela kliennya dalan kasus pembunuhan brigadir J. Bahkan ia rela merogoh koceknya sendiri untuk mengingkosi kliennya. Orang yang takut akan Tuhan pasti gemar berkorban demi keadilan dan kebenaran.

Kalimat yang sudah menjadi moto pribadi bang Kamaruddin juga bisa dilihat dari sepak terjangnya. Orang yang takut akan Tuhan adalah orang yang berani mempertahankan nilai nilai kebenaran. Orang semacam ini tidak akan pernah menukar integritas demj fasilitas. Menjual belikan kebenaran demi ketenaran. Atau barter kejujuran dengan kekayaan.

Meski saya tidak pernah kenal secara pribadi dan bekum pernah tatap muja dengan beliau, saya sering mendoakan beliau. Indonesia memerlukan pengacara yang takut akan Tuhan, membela keadilan dan menyuarakan kebenaran. Doa dan harapan saya buat abang, terus peliharan iman dan nilai nilai hidup. Jadilah pengacara yang hidup dalam belas kasihan, andalkan Tuhan dan menjadi saksi bagi jutaan orang. Sering sering mengutip Firman Tuhan saat membuat pernyataan.

Semoga abang bisa membaca renungan ini. Jika ada kesempatan bertugas atau liburan di Bali, saya mau ajak abang minum Kopi Bali dan makan Babi Guling Penatih. Saya jamin tidak akan ada televisi yang mencekal abang. Nanti giliran saya yang mencekal mereka. Horas

Picture of Paulus Wiratno
Paulus Wiratno

Making Life Better

Bagikan konten:

Konsultasi Yuk

Konten populer