“Unless you begin to feel happy despite your life circumstances, then you can not attract more happiness or happy relationship” Ronda Byrne
Terdengan sederhana tetapi maksudnya sangat mendalam. Jika Anda tidak bisa bahagia dengan keadaan yang dihadapi, Anda akan sulit mengundang kebahagian dan hubungan yang membahagiakan. Ini berarti, kita harus bisa berbahagia dengan segala keadaan yang sedang kita hadapi.
Maka benarlah nasehat rasul Paulus dalam kitab Filipi pasal 4 “Bersukacitalah sekali lagi kukatakan bersukacitalah”. Hidup dalam sukacita adalah pilihan kehendak, bukan jatuh dari langit.
Ini berarti kita harus memiliki ‘skill’ untuk bisa berbahagia ditengah derita. Dan salah satu ketrampilan itu adalah ‘selalu melihat sisi positif atau kesempatan dalam kesulitan. Pakai kacamata kebenaran untuk menterjemahkan kenyataan. Berbahagialah orang yang bisa melihat kesempatan dalam kesempitan. Optimis dalam keadaan yang negatif.
